Jumat, 26 Februari 2010

Hubungan Kecerdasan Interpersonal Dgn Kepuasan Kerja

Ciri-ciri orang yang memiliki kecerdasan interpersonal yang tinggi yaitu mampu untuk merasakan dan mengamati reaksi-reaksi atau perubahan orang lain yang ditunjukkan baik secara verbal maupun non-verbal, mampu untuk memahami dan mencari pemecahan masalah yang efektif dalam suatu interaksi sosial serta memiliki penguasaan keterampilan komunikasi sosial. Biasanya orang yang memiliki ciri-ciri kecerdasan interpersonal seperti tersebut diatas cenderung akan dapat bersosialisasi dengan baik, termasuk dalam bekerja ia akan merasa puas. Hal ini terjadi karena orang yang memiliki kecerdasan interpersonal biasanya memiliki hubungan yang baik dengan orang-orang yang ada disekitarnya. Orang yang memiliki kecerdasan interpersonal tinggi biasanya dalam bekerja tidak banyak memiliki masalah, sehingga pada akhirnya ia akan cenderung lebih menikmati pekerjaannya dan merasa puas dengan keadaannya meskipun mungkin banyak terjadi kekurangan (seperti mendapatkan gaji yang tidak terlalu tinggi, dll), karena yang mereka butuhkan dalam bekerja bukan hanya faktor materi semata. Jadi intinya orang yang memiliki kecerdasan interpersonal tinggi maka ia akan merasa puas dimanapun ia bekerja, termasuk menjadi seorang guru. Yang nota bene sejak awal memang dianggap oleh masyarakat pada umumnya tidak dapat menjadi kaya. Menurut Anderson, kecerdasan interpersonal punya 3 dimensi utama yaitu: a. Sensitivitas sosial, b. Kemampuan untuk memahami dan mencari pemecahan masalah yang efektif dalam suatu interaksi sosial, c. Penguasaan keterampilan komunikasi sosial. KESIMPULAN Dalam penelitian ini terdapat hubungan yang positif antara kecerdasan interpersonal dengan kepuasan kerja pegawai, dengan nilai korelasi product moment 0.603. Apabila seseorang mempunyai tingkat kecerdasan interpersonal tinggi, maka akan semakin tinggi pula tingkat kepuasan kerja yang dimilikinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar